TRANSLATE

Rabu, 26 September 2012

MENGHINDARI PENYAKIT SAAT MUSIM HUJAN

Musim hujan telah tiba, dan keadaan seperti ini biasanya membawa
pengaruh terhadap kondisi kesehatan kita.

Pada saat musim hujan ternyata mempunyai kecendreungan melahirkan
berbagai gangguan kesehatan, umumnya penyakit-penyakit yang sering kali
hadir di musim penghujan dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu Yang
berhubungan dengan Lingkungan, Perubahan Cuaca dan Kebiasaan Buruk.


Penyakit yang disebabkan oleh lingkungan adalah:


  1. Penyakit yang disebabkan virus
    seperti flu, demam berdarah, diare dan muntah.
  2. Penyakit yang disebabkan bakteri dan parasit, terutama di daerah
    yang airnya meluap sehingga bakteri dan parasit dari septic tank atau
    kotoran hewan terangkat dan hanyut. Mengkontaminasi air dan bahan
    makanan seperti sayur, dan menginfeksi manusia, menyebabkan penyakit
    seperti diare, disentri, cacingan.
  3. Penyakit yang disebabkan jamur, karena kelembaban pada pakaian yang
    tidak bisa dikeringkan dengan baik, menyebabkan jamur kulit seperti di
    selangkangan, sela jari kaki, lipat payudara.


Penyakit yang terkait dengan perubahan
cuaca adalah:


  1. Asma, kalau peka terhadap cuaca mungkin
    jadi sering kambuh, bisa disertai infeksi bakteri yang penyembuhannya
    jadi lebih lama.
  2. Hidung sering tersumbat karena keseimbangan persyarafan didaerah
    hidung terganggu


Penyakit yang berasal dari kebiasaan
buruk yang muncul saat musim hujan datang adalah:


  1. Mudah lapar, sehingga makan lebih banyak,
    kemungkinan berat badan meningkat, gangguan metabolisme seperti glukosa
    darah jadi terganggu, kolesterol meningkat, kekebalan tubuh menurun.
  2. Kurang minum karena khawatir sering ke toilet yang memudahkan
    infeksi saluran kemih pada wanita.
  3. Sering merokok dengan alasan menghilangkan dingin padahal sudah
    jelas merokok mengancam kesehatan paru.

 Mencegah 3 penyakit utama pada saat
musim hujan:


Mencegah Flu

  • Cuci Tangan: Sebagian virus flu menyebar lewat kontak langsung,
    jadi usahakan untuk mencuci tangan sesering mungkin pakai sabun dan
    kalau bisa dengan air hangat.
  • Jangan Menyentuh Muka: Biasanya virus flu
    masuk ke tubuh lewat mata, hidung atau mulut. Jadi usahakan jangan
    terlalu sering menyentuh bagian muka.
  • Konsumsi Makanan Mengandung Phytochemical: Phytochemical adalah
    bahan kimia alami yang ada pada tumbuhan yang memberi vitamin pada
    makanan. Zat jenis ini terdapat pada buah dan sayur segar berwarna
    hijau, merah dan kuning gelap, jadi usahakan memperbanyak konsumsi
    makanan jenis ini.
  • Minum Banyak Air: Air berfungsi mengangkat racun-racun yang ada
    dalam tubuh. Orang dewasa butuh delapan gelas air dalam sehari. Usahakan
    untuk banyak minum air putih, untuk mengangkat racun-racun dalam tubuh.


Mencegah demam berdarah

Tak bisa dipungkiri ini adalah penyakit yang banyak berjangkit begitu
musim penghujan tiba.

  • Bersihkan lingkungan sekitar. Kubur benda yang bisa menjadi
    tempat jentik berkembang, seperti kaleng bekas, pot tanaman bekas, dan
    benda-benda lain yang bisa menampung air hujan dan dapat menjadi tempat
    air tergenang, mengganti air pada jambangan bunga, maupun, membersihkan
    tempat minum hewan peliharaan. Bak atau tempat penampungan air harus
    ditutup untuk mencegah nyamuk bertelur di tempat itu, dan dikuras paling
    tidak dua kali seminggu untuk tidak memberi kesempatan pada telur-telur
    nyamuk menetas menjadi jentik.
  • Jaga kerapian, jangan biasakan menggantung baju, daripada
    menggantung lebih baik dilipat. Sebab pakaian yang digantung bisa
    menjadi tempat persembunyian nyamuk Aedes aegypti. Bersihkan setiap hari
    meja dan laci yang ada di kamar Anda, buanglah kertas-kertas yang tak
    terpakai, sebab laci meja yang kotor dan tak terurus, juga bisa menjadi
    sarang nyamuk.
  • Menaburkan bubuk abate pada tempat-tempat penampungan air. Abatisasi
    bisa diulang setiap 2-3 bulan sekali, walaupun beracun untuk jentik
    nyamuk, namun abate tidak berbahaya bagi manusia. Abatisasi perlu
    dilakukan hanya pada tempat-tempat air tergenang, seperti bak mandi,
    jambangan bunga, dan selokan kecil yang airnya tergenang. Abate tidak
    bermanfaat ditaburkan pada air mengalir. Abate juga baik untuk
    ditaburkan pada tempat-tempat air yang sulit dikuras atau dibersihkan.
  • Menggunakan obat nyamuk sebelum berangkat tidur, atau Anda bisa
    menggunakan obat nyamuk gosok.


Mencegah Diare:

  • Saat hujan turun tiap hari, selokan-selokan yang tersumbat
    biasanya meluap, dan membawa parasit cacing serta amoeba turut
    terangkat. Untuk mencegah diare biasakan untuk menjaga kebersihan,
    biasakan cuci tangan dan kaki setelah berpergian.
  • Kenakan alas kaki untuk mencegah penyebaran kotoran atau parasit
    masuk lewat kulit.
  • Hindari membeli makanan di sembarang tempat.



Banyak cara yang dapat dilakukan agar
tetap sehat di musim hujan, beberapa diantaranya:


  1. Berolah Raga: Usahakan melakukan pemanasan badan dengan olahraga
    ringan pada pagi hari. Sedikit stretching, jalan cepat, loncat-loncat
    sudah akan membuat sedikit berkeringat dan menghangatkan badan. Gunakan
    tangga sesering mungkin ditempat kerja.
  2. Sediakan sepatu, kaos kaki (pria), stocking (wanita) ekstra di
    kantor sehingga kaki tidak perlu basah. Lebih praktis lagi kalau sepatu
    kantor hanya dipakai di kantor. Waktu pergi dari rumah gunakan sepatu
    lain atau bahkan sendal yang mudah dikeringkan sehingga sampai di
    kantor, sesudah dikeringkan supaya tidak bau, tinggal disimpan dalam
    kantung kedap air dan tertutup jadi tetap rapi kalau disimpan di bawah
    meja kerja.
  3. Kenakan kaos kaki atau stocking sesudah sampai di tempat kerja
    sesudah mengeringkan kaki dengan handuk kecil/tissue/handuk kertas.
    Kalau dalam bekerja diperlukan banyak bepergian, siapkan sepatu (pilih
    yang ringan dan anti slip) dalam tas, kenakan sesudah di tempat tujuan.
  4. Semua itu bertujuan untuk mencegah kita jalan berjinjit (dengan
    harapan tidak begitu basah, padahal tidak ada gunanya karena air tetap
    merembes dari ujung sepatu dan melembabi jari kaki, daerah yang mudah
    untuk ditumbuhi jamur baik kulit atau kuku). Jamur kulit kaki bisa
    menyebabkan bau yang keras, sementara jamur kuku perlu waktu lama untuk
    penyembuhan.
  5. Banyak minum air hangat (dan hindari minum air dingin), bisa diberi
    sedikit jahe tanpa gula atau pepermint, beberapa tetes juruk
    nipis/lemon. Ini akan membantu menghangatkan badan dan mengurangi lapar.
    Minum kopi atau teh akan memacu buang air kecil lebih banyak sehingga
    menyebabkan kekurangn cairan yang tidak disadari.
  6. Sediakan buah seperti pisang, apel/pear/mangga yang sudah dikupas,
    jeruk yang sudah ranum dalam kotak plastik ringan untuk disantap
    sewaktu-waktu lapar. Ini akan menghindarkan kelebihan masukan
    karbohidrat dari tepung seperti roti, nasi, biskuit, crackers, gula,
    kelebihan garam dan lemak.
  7. Jangan lupa payung, bahkan kalau perlu topi plastik yang biasa
    digunakan kalau mandi, daripada kepala pusing kebasahan atau sakit.
  8. Pakai Jaket dan Jas Hujan, Kenakan jika anda sedang berkendara
    dengan kendaraan roda dua, kebetulan hujan datang dan anda harus
    buru-buru. Tapi jika hujan terlalu lebat lebih baik anda berteduh dulu
    dan tunggu hingga hujan sedikit reda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar